Siem Reap City, Kamboja
Hai! kali ini saya akan memberi tahu kalian pengalaman saya ke Siem Reap City,Kamboja bersama keluarga saya pada tanggal 4 Agustus 2017 - 6 Agustus 2017. Saya dan keluarga saya memutuskan untuk pergi ke Siem Reap City karena di Siem Reap City ada objek wisata yang menarik yaitu adalah Angkor Wat. Angkor Wat adalah candi hindu-budha terbesar di dunia.
Hari pertama (4 Agustus 2017)
Saya dan keluarga saya take off dari bandara Soekarno-hatta pada pukul 7 pagi, tetapi kami sudah sampai di Soekarno Hatta dari 1 jam sebelumnya untuk check-in, dll. Kami tidak langsung ke Siem Reap City, kami harus transit terlebih dahulu di Bangkok, Thailand selama kurang lebih 2 jam. Setelah transit selama 2 jam, kami langsung meneruskan perjalanan kami ke Siem Reap City. Perjalanan dari Bangkok ke Siem Reap City memakan waktu 1 jam. Setelah 1 jam, Kami pun sampai di Siem Reap City tepatnya pukul 14.30. Setelah dari Airport, kami langsung menuju ke hotel menggunakan taxi. Kami menginap di hotel Golden Temple Residence.
Hari kedua (5 Agustus 2017)
Dihari kedua ini saya dan keluarga saya memutuskan untuk pergi ke Angkor Wat. Kami bangun pukul 8 pagi dan sarapan/breakfast di hotel. Setelah sarapan, kami bersiap siap (mandi,dll) lalu dijemput oleh mobil tour kami pada pukul 9. Dari hotel kami ke Angkorwat memerlukan waktu sekitar 20-22 menit. Setelah sampai di Angkor Wat, kami langsung membeli tiket one-day entrance. Harga tiket one-day entrance adalah $37 atau Rp.493,321 atau 151,478 cambodian riel (harga bisa saja berubah dari dollar ke rupiah ataupun cambodian riel). Untuk yang belum tau Angkor Wat, Angkor Wat adalah candi hindu-budha terbesar di dunia yang dibuat oleh Raja Suryawarman II pada abad ke-12 dan dibuat selama 30 tahun, Angkor Wat juga termasuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1992.
Kami masuk dari jalan masuk utama Angkor Wat yang sepanjang setengah kilometer dihiasi pagar susur pegangan tangan dan diapit oleh danau buatan yang disebut sebagai Baray dan mulai menjelajah Angkor Wat. Kami juga ke bagian candi Angkor Wat yang lain seperti Bayon ( dibangun pada akhir abad 12 - awal abad 13, dibangun atas prakarsa Raja Jayawarman VII ), Angkor Thom ( reruntuhan kompleks ibu kota kerajaan Khmer kuno ), dan Ta Prohm ( dibangun dengan gaya Bayon pada akhir abad 12 - awal abad 13 dengan nama asli Rajawihara ). Setelah mengelilingi candi, kami makan di salah satu restoran yang menyajikan makanan khas Asia Tenggara dengan harga yang relatif murah. Setelah makan kami langsung kembali menuju hotel dan beristirahat/tidur.
Hari ketiga (6 Agustus 2017)
Hari ketiga adalah hari terakhir kami di Kamboja. Kami bangun pukul 8 dan check out dari hotel sekitar pukul 9.30. Setelah check out kami tidak langsung menuju airport, tetapi kami memutuskan untuk ke danau Ton Le Sap. Danau Ton Le Sap adalah danau terbesar di Asia Tenggara. Kami berada di sekitar danau Ton Le Sap hanya sebentar, karena kami tidak terlalu punya banyak waktu, jadi kami di Ton Le Sap hanya sekitar 50 menit. Setelah dari Ton le Sap, kami langsung menuju airport menggunakan taxi. Kami sampai di Airport sekitar pukul 12.00 dan take off pukul 1.00. Kami transit terlebih dahulu di Kuala Lumpur, Malaysia. Siem Reap city ke Kuala Lumpur memakan waktu sekitar 3 jam, jadi kami sampai di Kuala Lumpur pukul 16.00. Kami transit selama 5 jam dan take off dari Kuala Lumpur ke Jakarta pukul 21.00. Setelah 1 jam, akhirnya kami sampai di bandara Soekarno-Hatta dan menuju kerumah menggunakan taxi.
Terima Kasih sudah mengikuti saya dan keluarga saya selama di Kamboja! mohon maaf jika ada kesalahan.
Dari Siem Reap International airport ke Golden Temple Residence memakan waktu sekitar 18-26 menit. Setelah sampai di hotel, kami beristirahat sebentar terlebih dahulu selama kurang lebih 1 jam. Setelah beristirahat kami memutuskan untuk makan. Kami pun makan di restoran bernama Muslim Family Kitchen Restaurant. Kami memutuskan untuk makan disana karena restoran tersebut dijamin 100% halal dan makanannya pun enak enak.

Setelah makan, kami sudah ada rencana yaitu adalah Siem Reap Street Food Evening Tour. Kami mengunjungi pasar buah dan 'menjelajahi' sekaligus mencoba beberapa jajanan lokal di Kamboja seperti jangkrik goreng, laba - laba, dll. Karena kami tidak terlalu suka makanan yang 'aneh-aneh' jadi kami memutuskan untuk mencoba camilan manis Kamboja yaitu kue Khmer dan manggis manis.

Setelah selesai Siem Reap Food Evening Travel, kami langsung kembali ke hotel untuk beristirahat menggunakan tuk tuk. Tuk tuk adalah salah satu transportasi utama warga Kamboja. Kalian mungkin tau juga tuk tuk yang ada di Thailand, tuk tuk Kamboja dan Thailand memang agak mirip, bedanya adalah tu tuk Kamboja terlihat lebih klasik.

Setelah sampai di hotel, kami langsung beristirahat/tidur.
Hari kedua (5 Agustus 2017)
Dihari kedua ini saya dan keluarga saya memutuskan untuk pergi ke Angkor Wat. Kami bangun pukul 8 pagi dan sarapan/breakfast di hotel. Setelah sarapan, kami bersiap siap (mandi,dll) lalu dijemput oleh mobil tour kami pada pukul 9. Dari hotel kami ke Angkorwat memerlukan waktu sekitar 20-22 menit. Setelah sampai di Angkor Wat, kami langsung membeli tiket one-day entrance. Harga tiket one-day entrance adalah $37 atau Rp.493,321 atau 151,478 cambodian riel (harga bisa saja berubah dari dollar ke rupiah ataupun cambodian riel). Untuk yang belum tau Angkor Wat, Angkor Wat adalah candi hindu-budha terbesar di dunia yang dibuat oleh Raja Suryawarman II pada abad ke-12 dan dibuat selama 30 tahun, Angkor Wat juga termasuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1992.

Kami masuk dari jalan masuk utama Angkor Wat yang sepanjang setengah kilometer dihiasi pagar susur pegangan tangan dan diapit oleh danau buatan yang disebut sebagai Baray dan mulai menjelajah Angkor Wat. Kami juga ke bagian candi Angkor Wat yang lain seperti Bayon ( dibangun pada akhir abad 12 - awal abad 13, dibangun atas prakarsa Raja Jayawarman VII ), Angkor Thom ( reruntuhan kompleks ibu kota kerajaan Khmer kuno ), dan Ta Prohm ( dibangun dengan gaya Bayon pada akhir abad 12 - awal abad 13 dengan nama asli Rajawihara ). Setelah mengelilingi candi, kami makan di salah satu restoran yang menyajikan makanan khas Asia Tenggara dengan harga yang relatif murah. Setelah makan kami langsung kembali menuju hotel dan beristirahat/tidur.
Hari ketiga (6 Agustus 2017)
Hari ketiga adalah hari terakhir kami di Kamboja. Kami bangun pukul 8 dan check out dari hotel sekitar pukul 9.30. Setelah check out kami tidak langsung menuju airport, tetapi kami memutuskan untuk ke danau Ton Le Sap. Danau Ton Le Sap adalah danau terbesar di Asia Tenggara. Kami berada di sekitar danau Ton Le Sap hanya sebentar, karena kami tidak terlalu punya banyak waktu, jadi kami di Ton Le Sap hanya sekitar 50 menit. Setelah dari Ton le Sap, kami langsung menuju airport menggunakan taxi. Kami sampai di Airport sekitar pukul 12.00 dan take off pukul 1.00. Kami transit terlebih dahulu di Kuala Lumpur, Malaysia. Siem Reap city ke Kuala Lumpur memakan waktu sekitar 3 jam, jadi kami sampai di Kuala Lumpur pukul 16.00. Kami transit selama 5 jam dan take off dari Kuala Lumpur ke Jakarta pukul 21.00. Setelah 1 jam, akhirnya kami sampai di bandara Soekarno-Hatta dan menuju kerumah menggunakan taxi.
Terima Kasih sudah mengikuti saya dan keluarga saya selama di Kamboja! mohon maaf jika ada kesalahan.
Komentar
Posting Komentar